4 Begal Bersenjata Samurai di Banyuwangi Kabur Dan Terluka Setelah Mendapat Perlawanan Dari Korbannya

Banyuwangi, TJI – Dalam pandemi virus corona (COVID-19) yang saat ini dihadapi oleh berbagai pihak, terdapat pencurian motor serta pembegalan yang kian marak terjadi di berbagai daerah.

Bahkan, pelaku memakai senjata tajam untuk melancarkan aksinya seperti kabar yang menjadi viral dan terjadi di Banyuwangi Jawa Timur.

Mengutip dari laman akun Instagram @informasibanyuwangi yang diunggah pada Rabu, 29 April 2020 terdapat aksi dari empat orang begal yang menggunakan samurai. Dari unggahan tersebut memperlihatkan pula suasana setelah terjadi aksi pembegalan itu melalui video.

Terlihat banyak warga di Jalan Raya Desa Karang Doro, Dusun Blok Agung, Kecamatan Tegal Sari, Banyuwangi yang membuat geger akibat peristiwa tersebut.

Parahnya lagi, pelaku melakukan serangannya pada malam hari saat banyak warga yang sedang melakukan salat tarawih.

Terjadi Percobaan Pembegalan. #informasibanyuwangi di jalan Raya Desa Karang Doro, Dusun Blok Agung, kecamatan Tegal Sari, Banyuwangi. Kronologi dari keterangan warga setempat, kejadian saat sholat taraweh,” tulis akun tersebut.

Berdasarkan informasi, korban bernama Haryono. Korban pada awalnya dibuntuti oleh empat orang pengendara motor dari belakang.

Korbannya bernama Haryono warga Karang Doro, dibuntuti oleh para pelaku dari belakang, saat naik motor, mulai dari pom bensin Karang Doro,” keterangan yang ditulis oleh laman Informasi Banyuwangi.

Setelah sampai wilayah pesawahan yang cukup sepi, korban lalu dihadang sekaligus dibacok oleh para pelaku. Korban pun berusaha mempertahankan motor dan tas miliknya sehingga membuat para pelaku sedikit kewalahan.

Perlawanan korban hingga membikin kalang kabut 4 pelaku dan memilih kabur. Korban juga berhasil melukai salah satu pelaku, dari pedang pelaku,” tambahan dari informasi banyuwangi.

Menurut keterangan, korban terkena sabetan pedang sehingga mendapat luka ringan di kepala dan tangan.

Korban kena sabetan pedang pelaku mengakibat kan luka ringan di kepala dan tangan. Pelaku diduga 4 orang naik Motor vixion dan Beat warna hitam,” tulisnya.

Meski begitu, pelaku berhasil kabur setelah korban membuat salah satunya terluka. Dan diperkirakan setelah korban melawan, pelaku kabur ke arah Genteng dan belum sehingga pihak Polsek Tegal Sari segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Pelaku berhasil kabur.setelah korban melawan. Di perkiraan pelaku kabur ke arah Genteng. Saat ini polsek tegal sari sedang olah TKP,” pungkas akun tersebut.

Unggahan milik Informasi Banyuwangi saat ini memiliki 9.471 viewers, dan dengan bermacam komentara dari warganet.

Setelah mengutip dari KABARBESUKI.com, informasi aksi begal yang viral tersebut, dibenarkan oleh Kepolisian. Bahkan, Kapolsek Tegalsari Iptu Lipur saat mewakili Kapolresta Banyuwangi, yaitu Kombes Pol. Arman Asmara Syarifudin. Rabu, (29 April 2020) pada malam hari.

“Memang benar terjadi pembegalan. Korban tidak ada yang luka. Hanya kaosnya robek. Sempat terjadi duel dengan pelaku berjumlah 4 orang begal,” ujar Iptu Lipur saat dihubungi melalui ponsel oleh wartawan.

Dalam aksi pertarugan, ia juga mengabarkan bahwa terdapat bercak darah yang diduga berasal dari pelaku sehingga mengimbau pihak-pihak medis bila memiliki pasien terluka di bagian leher agar segera melapor.

“Dalam aksi tarung korban dengan begal. Ditemukan bercak darah. Diduga darah dari pelaku begal. Yang diduga terkena bagian lehernya. Mereka menyerah dan memilih kabur. Sebelum warga datang kelokasi kejadian,” jelas Kapolsek Tegalsari Iptu Lipur.

Iptu Lipur juga mengingatkan, bila menemukan pelaku, warga tetap waspada dan tak main hakim sendiri.**TJI**

Berita Terkini