BLK Lembang Dorong Sinergi Pemerintah Daerah dan Stakeholder

Bandung, TJISejauhmana sinergi BLK Lembang bersama dunia usaha dan industri pertanian saat ini?

BLK Lembang saat ini telah bersinergi dengan dunia usaha dan industri. Sejauh ini memang kita dorong agar alumni itu bisa mandiri dan wirausaha. Namun, tidak menutup kemungkinan alumni BLK Lembang juga bisa terserap disektor industri saat ini.

Selain itu, kita saat ini juga telah merancang pelatihan sesuai dengan
kebutuhan dunia usaha dan industri. Misalnya produksi kacang edamame.
Dari pihak industri menyiapkan bibitnya, merancang pelatihan, hingga uji coba di demplot BLK Lembang. Saat produknya sudah standar baru kita kemas pelatihannya.

Apa ada skill tertentu untuk menjadi bagian industri pertanian?
Memang ada kompetensi tertentu agar bisa bekerja di sektor industrinya.
Khususnya di perusahaan yang memiliki lahan dan produksi luas, seperti sawit misalnya. Kebutuhan akan mandor atau asisten kebun itu tinggi. Nah, kita siapkan pelatihan khusus di sektor ini dengan harapan standar kompetensinya siap.

Ada kebutuhan besar akan asisten kebun?
Oh, iya. Ada masukan dari pihak industri, asisten kebun itu perlu karena memiliki keterampilan manajerial. Bukan hanya sekedar teknis saja. Tapi dengan standar kompetensi yang mumpuni, sumber daya manusianya seperti apa agar mampu menghandle kebun besar mereka.

Dan ini juga sesuai dengan target secara umum untuk mengurangi pengangguran, khususnya di level lulusan SMA. Dengan pelatihan asisten kebun bisa setara di level 4 atau D2 kalau di akademis.

Pelatihannya khusus?

Kita latih selama 7 bulan di sini. Dan nanti magang selama 3 bulan di
perusahaan kebun. Misalnya seperti permintaan dari pemerintahan Belitung Timur untuk menjaga kebun sawit mereka. Pelatihan ini juga melibatkan pihak industri sawit. Jadi mereka tahu dengan kebutuhan sumber daya asisten kebunnya itu seperti apa.

Masa pandemi seperti ini dunia pertanian seperti apa?
Ini sudah tahun kedua kita menjalani masa pandemi. Tapi kita bersyukur alumni BLK Lembang bisa survive bahkan banyak yang sukses karena mereka dipersiapkan mandiri. Dan di masa seperti ini rupanya sektor pertanian menjadi tulang punggung bagi banyak orang.

Tapi memang menjadi petani bukan sekedar bisa, tapi juga kompeten. Artinya bisa menghasilkan kualitas produk yang bermutu serta produktif. Standarnya juga baik sehingga bisa terserap oleh pasar secara luas.

Rupanya juga diminati anak-anak muda?
Betul, anak-anak muda sangat tertarik mengulik teknologi dan pertanian. Kelas smart farming sangat diminati anak-anak sekarang. Kemarin saja bahkan banyak yang lulus dan mengikuti program Petani Milenial yang diselenggarakan Jawa Barat. Ini tinggal sinergi antara pihak BLK Lembang, pemerintah daerah dan stakeholder. ***

Berita Terkini