Demi Mengefektifkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), SMPN 12 Bandung Gunakan Sistem STEM

Bandung, TJI – Sistem STEM (science, technology, engineering, mathematics) menjadi model pendekatan yang dilakukan pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang dilakukan oleh Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 12 Bandung.

Sistem STEM(science, technology, engineering, mathematics) SMPN 12 Bandung

Kepala Sekolah SMPN 12 Bandung, Agus Deni Syaeful, melalui keterangan tertulis diterima DeskJabar, Minggu, 7 Maret 2021, menyebutkan, penerapan pendekatan STEM pada pelaksanaan PJJ oleh SMPN 12 Bandung dilakukan pada Semester Genap Tahun Pelajaran 2020/2021.

Menurutnya, ada sejumlah alasan mengapa harus mulai menerapkan STEM pada pembelajaran. Disamping kewajiban sekolah terus membekali siswa dengan ilmu pengetahuan dan skill yang dibutuhkan di zamannya, juga implementasi STEM ini juga dalam upaya mendukung program Dinas Pendidikan Kota Bandung dalam Penerapan STEM secara massif di SMP Kota Bandung.

Ada target yang disampaikan Agus Deni dalam sosialisasi ini, bahwa SMPN 12 akan melaksanakan Expo STEM di akhir Project secara virtual. Besar harapan Program ini mendapat dukungan dari seluruh warga sekolah, Dinas Pendidikan serta stakeholder.

Sosialisasi kegiatan sosialisasi Program Awal Semester pada Rapat Guru SMPN 12 Bandung, sudah dilakukan pada 11 Januari 2021 lalu. Di akhir sosialisasi, Agus Deni mengutif penyataan Kabid P3TK Disdik Kota Bandung, Edy Suparjoto, ”SMPN 12 Bandung tidak boleh mati gaya.

Agus Deni menjelaskan, program ini sangat bagus dan relevan dengan kebutuhan siswa di masa kini dan mendatang dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0,” kata Agus Deni Syaeful.

Masih kata Agus Deni, pendekatan STEM juga bisa memfasilitasi pembentukan karakter kewirausahaan yang menjadi target PJJ Berbasis Kewirausahaan, meningkatkan kemampuan Literasi serta membentuk Profil Pelajar Pancasila.

Ada target yang disampaikan Agus Deni atau juga yang akrab disapa Aden dalam sosialisasi ini, bahwa SMPN 12 akan melaksanakan Expo STEM di akhir Project secara virtual. Besar harapan Program ini mendapat dukungan dari seluruh warga sekolah, Dinas Pendidikan serta stakeholder.

Sosialisasi kegiatan sosialisasi Program Awal Semester pada Rapat Guru SMPN 12 Bandung, sudah dilakukan pada 11 Januari 2021 lalu. Di akhir sosialisasi, Aden mengutif penyataan Kabid P3TK Disdik Kota Bandung, Edy Suparjoto, ”SMPN 12 Bandung tidak boleh mati gaya.

“PJJ kali ini memang terjadi karena Pandemik Covid 19, namun kita perlu mulai terus membiasakan dan serius merancang PJJ ini lebih bermakna. Sebab, PJJ sesungguhnya merupakan konsep pembelajaran masa depan yang harus disiapkan dengan matang,” pungkas Aden. ***

Berita Terkini