Bandung – Cat merah memanjang di Jalan PH.H Mustopha, tepatnya di depan Kampus Itenas, yang merupakan hasil karya pihak Dinas Perhubungan Kota Bandung diduga menjadi pemicu sering terjadinya kecelakaan di area tersebut.
Kecelakaan acap kali terjadi saat hujan turun atau sesaat setelah hujan reda. Jalan tersebut menjadi licin hingga mengakibatkan kendaraan yang lewat banyak yang terpeleset dan terjatuh.
Maka dari itu, warga dan pengguna jalan berharap agar Dinas Perhubungan (Dishub) kota Bandung meninjau kembali marka jalan (cat merah) itu, sehingga tidak membahayakan pengendara dan memberikan kenyamanan pada warga sekitarnya.
Menurut salah satu korban yang mengalami terpeleset dan mengalami kecelakaan ringan sehingga menabrak motor lainnya mengatakankan, bahwa dia tergelincir saat menekan rem motornya sampai menabrak motor yang ada di depannya.
“Saat saya tekan rem, motor tidak mau berhenti masih meluncur sekitar satu meter kedepan, hingga menabrak motor yang ada didepan saya, padahal laju motor saya juga tidak terlalu kencang” tutur Ardi didepan kampus Itenas, selasa, (8/12/2020).
Menurut seorang Juru parkir yang sehari-hari beraktifitas didepan kampus Itenas menceritakan, dijalan cat merah ini memang sudah sering terjadi kecelakaan dari yang ringan sampai menimbulkan korban jiwa.
“Sudah dua kali terjadi kecelakaan dengan korban meninggal di sini, terakhir beberapa hari kemarin, dia selip karena mengerem mendadak dan terlindas truk” ujar juru parkir dilokasi, Rabu, (9/12/2020).
Bray sebutan untuk juru parkir itu, mengatakan bahwa kebanyakan dari korban yang mengalami selip dan jatuh, selalu berkilah bahwa jalan licin hingga mereka tergelincir saat mengerem kendaraannya.
“Selama saya markir disini, tiap turun hujan, selalu ada saja kendaraan yang tergelincir karena licin” tuturnya.
Warga sekitar berharap, agar hal ini perlu menjadi perhatian pihak Dishub, untuk kembali meninjau lokasi dimaksud dan bila memang ada yang perlu dibenahi sebaiknya segera dilakukan agar tidak terjadi lagi kejadian-kejadian seperti sebelumnya.
“Sebaiknya Dishub bergerak cepat dan antisipasi supaya tidak menimbulkan dan menunggu banyak korban, dan seharusnya mereka tanggungjawab karena cat merah tersebut mengakibatkan banyak orang mengalami kiecelakaan”, harap warga sekitar area tersebut. **Rul**