Kabupaten Bandung Barat, BKP – Balai Besar Perluasan Kesempatan Kerja (BBPKK) melaksanakan upacara peringatan hari ulang tahun Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia ke 75 yang jatuh pada 25 Juli 2022.
Ulang tahun Kementerian Ketenagakerjaan ke 75 mengangkat tema “Kerja untuk Kejayaan Bangsa”. Dalam teks pidatonya, Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menyampaikan beberapa hal yang menjadi peluang dan tantangan dalam bidang ketenagakerjaan.
Beberapa peluang diantaranya adanya pertumbuhan ekonomi yang cukup baik, kenaikan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja, penurunan tingkat pengangguran terbuka, peningkatan jumlah penduduk, peningkatan rata-rata upah buruh, serta jumlah peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan. Sedangkan tantangan yang ada dalam bidang ketenagakerjaan adalah diantaranya terkait kualitas tenaga kerja, pengangguran terdidik, digitalisasi, dan globalisasi.
Dalam menghadapi peluang dan tantangan tersebut, serta memanfaatkan momentum ulang tahun ke 75 ini, Kementerian Ketenagakerjaan berkomitmen untuk lebih intensif melaksanakan 9 lompatan Kemnaker.
Ditemui usai upacara di BBPKK Bandung Barat, Kepala BBPKK Iwan Darmawan menjelaskan bahwa 9 lompatan Kementerian Ketenagakerjaan disusun untuk merealisasikan rencana strategis Kemnaker secara konkrit. Selain itu, 9 lompatan kementerian ketenagakerjaan dipandang perlu sebagai arahan bersama unit-unit di Kemnaker untuk bekerja kolaboratif mewujudkan tujuan organisasi Kementerian Ketenagakerjaan.
“Saat ini perlu kerja kolaborasi antar unit kerja sehingga harus ada konduktor dalam suatu orkestrasi pelaksanaan rencana strategis dalam bentuk 9 lompatan” papar Iwan Darmawan
Selain rencana strategis, Kementerian Ketenagakerjaan sebagai organisasi publik membutuhkan lisensi sosial, yaitu kepercayaan dan legitimasi sosial dari masyarakat sebagai stakeholder.
Hal tersebut didukung oleh pernyataan Kepala BBPKK bahwa dengan kepercayaan dari masyarakat, Kementerian Ketenagakerjaan diharapkan dapat memberikan dampak lebih luas dalam hal perluasan kesempatan kerja, penempatan tenaga kerja, perlindungan pekerja dari segi hubungan industrial, maupun dari segi pengawasan ketenagakerjaan.
“Semakin tinggi kepercayaan masyarakat, maka dampak yang dilakukan kemnaker semakin dirasakan oleh masyarakat” ucapnya.
Dalam momentum ulang tahun Kementerian Ke-75, Kepala BBPKK memiliki harapan tersendiri bagi BBPKK sebagai unit pelaksana teknis kementerian Ketenagakerjaan. Beliau berharap, program perluasan kesempatan kerja berupa TKM Lanjutan serta transformasi Balai Latihan Kerja (BLK) menjadi Inkubator Bisnis yang dilaksanakan oleh BBPKK tidak lepas dari semangat kolaborasi.
“Kolaborasi itu kita jalankan dengan binalavotas untuk peningkatan produktivitas, juga dengan pihak swasta untuk turut serta dalam intervensi kepada TKM-TKM yang telah kita bina.
Kepala BBPKK juga berharap kepada pegawai BBPKK sebagai penggerak organisasi agar tetap semangat untuk berkontribusi bagi kesejahteraan rtakyat Indonesia.
“Tetap semangat, tetap sehat, dan yakinlah apabila kita lakukan semuanya secara benar maka masyarakat sebagai yang harus kita layani akan merasa dampaknya”.
Kepala BBPPK pun berpesan, sesuai dengan undang-undang dasar kita, bahwa tujuan kita adalah kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. ***