Seorang Wartawan Media Online Mendapat Ancaman Dalam Pemberitaan Tambang di Maros

Sulawesi Selatan, BKP – Akbar Polo (43), seorang wartawan media online Gemanews.id, rencana membuat pengaduan ke Polda Sulsel. Senin, (18/7/2022). Pukul,14,30 WITA.

“Saya terpaksa melapor ke polisi karena mendapatkan teror, saya terancam. Saya diancam. Dia bilang kenapa kau sering tulis itu tambang jalan licin?. Dan dia mengatakan lagi sengaja karena dia mengetahui saya mau lewat situ, dengan nada keras,” kata Akbar Polo.

Menurutnya, aksi diduga pengancaman tersebut dia terima setelah menerima telpon dari oknum penambang saat berada di Maros, Minggu (17/7) menjelang sore.

Mereka merasa terganggu dengan dengan pemberitaan yang kami tulis terkait Ulah penambang Galian C, kondisi jalan tepatnya dekat bung jalan poros Tompobulu Maros, sangat Memperhatikan.

Akibat tanah merah yang berhamburan dijalan sehingga mengakibatkan kondisi jalan sangat licin dan berakibat fatal bagi pengendara jalan yang melintas di lokasi tersebut.

Akbar sangat heran, mereka menyalahkan pemberitaan yang dia tulis, sehingga mendapatkan ancaman teror pada Ahad sore melalui seluler telpon genggamnya.

Karena merasa terancam, Akbar Polo akan melaporkan kasus ini kepada pihak kepolisian Polda Sulsel, karena dia mengaku terancam dengan intimidasi yang dia terima. ***

Berita Terkini