Indonesia – Komjen. Pol. Dr. Drs. Boy Rafli Amar, M.H. gelar Datuak Rangkayo Basa adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 6 Mei 2020 menjabat sebagai Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
KEHIDUPAN PRIBADI
Jenderal polisi bintang tiga bernama lengkap Boy Rafli Amar Gala Datuak Rangkayo Basa ini lahir di Jakarta pada 25 Maret 1965. Ayahnya berasal dari Solok sedangkan ibunya dari Koto Gadang, Agam, Sumatra Barat. beliau adalah cucu dari sastrawan Indonesia, Aman Datuk Madjoindo.
Boy menikah dengan Irawati dan telah dikaruniai dua orang anak. Pada tanggal 29 November 2013, dia diangkat sebagai kepala kaum suku Koto, nagari Koto Gadang, Agam, dengan gelar Datuak Rangkayo Basa.
PENDIDIKAN DAN JENJANG KARIR
Boy Rafli Amar menempuh pendidikan di AKABRI bagian Kepolisian (AKABRI Kepolisian) dan lulus pada tahun 1988 dengan pangkat Letnan Dua Polisi (Letda Polisi).
Pada tahun 1991 pangkatnya naik menjadi Letnan Satu Polisi (Lettu Polisi). Ketika berpangkat Kolonel Polisi pada tahun 1999, dia ditugaskan ke Bosnia sebagai Wakil Komandan Kontingen Garuda XIV.
Mengemban sejumlah jabatan strategis
Boy juga pernah mengemban beberapa jabatan strategis. Di antaranya, Wakapolres Metro Jakarta Utara, Kapolres Kepulauan Seribu, Kapolres Pasuruan, Kepala Unit (Kanit) Negoisasi Subden Penindak Desnsus 88 Anti-Teror Polri.
Tak hanya itu, Boy juga pernah berkiprah dalam jabatan kehumasan. Pada 2009, beliau dipercaya sebagai Kabid Humas Polda Metro Jaya. Tahun berikutnya, dia menjadi Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Mabes Polri.
Selang dua tahun kemudian yakni, tahun 2012, Boy menjadi Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Mabes Polri. Pangkatnya pun naik jadi Jenderal bintang satu alias Brigadir Jenderal (Brigjen).
Tahun 2014, Boy ditugaskan menjadi Kapolda Banten. Bersamaan dengan itu, pangkatnya naik menjadi Inspektur Jenderal (Irjen). Tahun 2016, Boy kembali bertugas di bidang kehumasan menjadi Kepala Divisi (Kadiv) Humas Mabes Polri. Setahun berselang, dia ditugaskan menjadi Kapolda Papua.
Tahun 2018, Boy ditunjuk menjadi Wakalemdiklat Polri. Dan sekarang ini, resmi menjabat sebagai Kepala BNPT.
Karir Boy Rafli Amar mirip dengan Tito Karnavian yang melejit setelah menjabat Kapolda Papua. Hal yang sama juga, Boy juga saat ini menduduki jabatan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Perbedaannya, mantan Kapolres Pasuruan, Jawa Timur ini banyak dikenal sebagai humas Polri.
PENDIDIKAN POLISI
- AKABRI A (1998)
- PTIK (1997)
- SESPIM (2002)
- SESPIMTI (2011)
- LEMHANNAS PPSA (2013)
PENDIDIKAN UMUM
- SD (1977)
- SMP (1981)
- SMA (1984)
- S2KIK VI (2003)
- S3 UNPAD (2019)
PENDIDIKAN KEJURUAN/SPESIALIS
- PA LAN SERSE (1992)
- BAHASA INGGRIS/HANKAM (1922)
- PA DAS BRIMOB (1995)
- SUS FUNGREN (2001)
- ILEA BANGKOK (2001)
- ASSESSMENT PATI POLRI (2012)
- SENIOR CRISIS MANAGEMENT/SCM (2014)
RIWAYAT JABATAN
- PAMAPTA POLRES METRO JAKPUS POLDA METRO (1/1/1998)
- KANIT RANMOR SAT SERSE POLRES METRO JAKPUS POLDA METRO JAYA (1/1/1989)
- KANIT RESINTEL POLSEK METRO GAMBIR POLDA METRO JAYA (1/1/1990)
- KASETPOS PUSKODAL OPS POLRES METRO JAKPUS POLDA METRO JAYA (1/1/1990)
- KASUBNIT RANMOR DIT SERSE POLDA METRO JAYA (01/12/1993)
- MAHASISWA PTIK (01/11/1995)
- PAMA POLDA IRJA (01/07/1997)
- KAPUSKODAL OPS POLRES SORONG POLDA IRJA (01/07/1997)
- WAKA POLRES SORONG POLDA IRJA (01/12/1998)
- KASAT GAOPS PUSKODAL OPS POLDA IRJA (01/04/1999)
- PGS.KOORSPRIPIM POLDA IRJA (01/01/2000)
- PS.KABAG SERSE UM DIT SERSE POLDA PAPUA (04/10/2001)
- PAMEN SESPIM DEDIKLAT POLRI (08/05/2002)
- KASAT PATROLI DIT SAMAPTA POLDA METRO JAYA (14/12/2002)
- KASAT PATKO DIT SAMAPTA POLDA METRO JAYA (25/02/2003)
- KASAT V/RANMOR DIT RESKRIMUM POLDA METRO JAYA (19/05/2003)
- WAKA POLRES METRO JAKUT POLDA METRO JAYA (09/02/2004)
- KAPOLRES KEP.SERIBU POLDA METRO JAYA (01/09/2004)
- KAPOLRES PASURUAN POLWIL MALANG POLDA JATIM (02/01/2006)
- KANIT NEGOSIASI SUBDEN PENINDAK DENSUS 88/ANTITERORDIR RESKRIM POLDA MALUKU UTARA (15/06/2007)
- DIR RESKRIM POLDA MALUKU UTARA (02/04/2008)
- KAPOLTABES PADANG POLDA SUMBAR (05/12/2008)
- KABID HUMAS POLDA METRO JAYA (17/10/2009)
- KABAGPENUM ROPENMAS DIVHUMAS POLRI (18/11/2010)
- KAROPENMAS DIVHUMAS POLRI (27/06/2012)
- KAPOLDA BANTEN (16/12/2014)
- KADIVHUMAS POLRI (28/02/2016)
- KAPOLDA PAPUA (18/04/2017)
- WAKALEMDIKLAT POLRI (13/08/2018)
- KEPALA BNPT (01/05/2020)
Komjen Boy Rafli Amar masuk dalam daftar calon Kapolri yang diserahkan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) kepada Presiden Joko Widodo. Boy dan empat calon lainnya dianggap memenuhi syarat sebagai Kapolri dari aspek profesionalitas, loyalitas, dan rekam jejak karier.
Selain Boy, ada empat nama lain yang diserahkan Kompolnas adalah Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono dan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Komjen Listyo Sigit Prabowo. Kemudian, Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri Komjen Arief Sulistyanto, dan Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri Komjen Agus Andrianto.
Ketua Kompolnas Mahfud MD menyebut nama-nama yang sudah dikirimkan ke Istana sudah memenuhi syarat sebagai Kapolri selanjutnya.
“Kelima orang itu dianggap memenuhi syarat profesionalitas, loyalitas, jam terbang,” kata Mahfud.
Selanjutnya, Presiden Jokowi akan memilih nama calon Kapolri untuk diserahkan ke DPR. Calon pilihan Presiden bisa tunggal atau lebih dari satu. Kemudian, kandidat akan mengikuti fit and proper test atau uji kepatutan dan kelayakan di DPR. DPR punya tenggat waktu 20 hari sejak surat presiden diterima untuk memutuskan setuju atau tidak atas pencalonan kandidat. Diketahui, Idham Azis akan pensiun pada 1 Februari 2021. Adapun batas waktu pensiun bagi anggota kepolisian adalah 58 tahun. **TJI**
