BKP – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumedang, Agus Wahidin meminta Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI-PGRI) tetap menjaga marwah profesinya secara terhormat.
“Resep pertama menjadi guru yang baik adalah dengan metode yang baik pula. Guru yang baik adalah guru yang inspiratif dan adaptif,” ujar Agus Wahidin didampingi Ketua IGTKI-PGRI Sumedang, Hj. Nani Suarni saat menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 IGTKI-PGRI di Sport Center Tadjimalela Cigugur Sumedang Jawa Barat (Jabar), Selasa (31/5/2022).
Kemudian, terang Agus, IGTKI-PGRI terus menerapkan metode pengajaran yang baik terhadap anak didiknya yakni, menggembirakan, menyenangkan dan memudahkan.
“Insya Allah menghasilkan anak didik yang baik. Terlebih, momentum HUT IGTKI-PGRI sekarang mengusung tema, Bangkit Guruku Maju Negeriku, 72 tahun IGTKI-PGRI bersama bergerak membangun generasi emas Indonesia.
Teruslah menjadi organisasi profesi yang solid, mandiri, independen, profesional, kuat dan bermartabat,” ujar Agus.
Selain itu, imbuh Agus, Guru TK memiliki peran menjadi pilar penting dalam upaya mencerdaskan generasi bangsa.
“Kita semua sepakat jika guru merupakan sebuah profesi yang sangat mulia, namun para Guru TK yang mengajar anak usia sekolah yang awal inilah yang memiliki peran penting dalam mencerdaskan generasi bangsa,” tandasnya.
Tak sampai disitu, imbuh Agus, pada momentum tersebut dirinya mengenalkan inovasi dari Disdik Kabupaten Sumedang yakni, Program Tranformasi Sekolah Simpati (PTSS) kepada guru TK yang hadir.
“Program PTSS merupakan pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi literasi dan numerasi hingga karakter, diperkuat dengan SDM yang unggul mulai kepala sekolah sampai gurunya,” tukas Agus Wahidin.
Di kesempatan itu, Ketua IGTKI-PGRI, Hj. Nani Suarni mengapresiasi peringatan HUT IGTKI-PGRI ke-72 bisa dilaksanakan secara tatap muka, setelah selama dua tahun terkendala pandemi Covid-19.
“Alhamdulillah kami bisa menggelar momentum tahunan HUT IGTKI-PGRI ke-72 ini dengan berbagai kegiatan mulai dari berbagai perlombaan hingga outbond khusus para guru TK.
Intinya, rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan merupakan upaya mempertajam silaturahmi juga membakar semangat para guru TK seiring pandemi Covid-19 yang semakin melandai.
Sejatinya, momentum peringatan HUT ke-72 IGTKI-PGRI sebagai bagian dari apresiasi kepada guru-guru TK yang mempunyai kemauan untuk terus berprestasi demi kemajuan pendidikan usia dini yang sehat, gembira serta berakhlakul karimah. Bahkan dalam upaya melahirkan generasi penerus yang maju, modern dan bermartabat,” pungkasnya.
