
BKP – Wakil Bupati Garut dr. Helmi Budiman menghadiri oprasi pasar murah Bersubsidi 2023. Jum’at, (14/4/2023), yang di gelar di alaman Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut.
Sebanyak 1.200 paket Sembako yang isinya berupa beras, tepung terigu, minyak, telor dan bahan makanan pokok lainnya diserahkan kepada perwakilan masyarakat miskin yang ada diwilayah Kecamatan Kersamanah.
Dalam acara ini, turut hadir pula perwakilan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat Pahala, Sekertaris ESDM Kabaupaten Garut Ridwan Efendi, Camat Kersamanah Muhrom Suhandi, Sekretaris Kecamatan Kersamanah Opang Lesmana, Kepala Puskesmas Kersamanah Arif Rahman, Caleg Partai PKS Rini Rosmawanti S.p.d dan para Kepala Desa dari 6 desa yang ada di Kecamatan Kersamanah.
Wakil Bupati Garut dr. Helmi Budiman saat di wawancara mengatakan, program ini digelar diseluruh wilayah di Kabupaten Garut, guna untuk membantu meringankan beban masyarakat, khususnya yang kondisi miskin exstrem, umumnya yang berpenghasilan sangat rendah, apalagi menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah.
“Karena seperti kita maklumi semua, menjelang idul fitri semua kebutuhan pokok naik, oleh karena itu dengan adanya program ini diharapkan bisa membantu perekonomian masyarakat yang berpenghasilan rendah, untuk yang berpenghasilan tinggi mungkin tidak ada masalah” katanya.
Ditempat yang sama, perwakilan Disperindag provinsi Jawa Barat Pahala, mengatakan, “pemerintah Jawa Barat akan menempuh berbagai upaya demi mensejahterakan masyarakat, salahsatunya program seperti ini.
“Semoga program ini tepat sasaran, tidak ada oknum pengusaha atau pihak lain yang mengambil keuntungan atau manfaat dari program-program seperti ini, hanya masyarakat yang layaklah yang berhak merasakan manfaatnya”, tutur Pahala.
Sementara tanggapan dari pihak Kecamatan Kersamanah yang diwakili oleh Sekcam Kersamanah Opang Lesmana MI M.si, mengatakan, pihaknya mewakili masyarakat yang ada diwilayah kecamatan Kersamanah mengucapkan terima kasih kepada pemerintah provinsi Jawa Barat atas adanya program ini, karna setidaknya bisa meringankan sebagian beban masyarakat kami.
“Harapan ke depannya semoga program-program seperti ini bisa continue, sehingga masyarakat kami bisa sejahtera dan semoga kuota juga bisa ditambah, karena dengan kuota 1200 paket kami bisa membagi ratakan hanya 200 paket untuk 1 desa, jadi ke depannya seluruh masyarakat yang berpenghasilan rendah juga bisa merasakan manfaat program seperti ini, jadi tidak hanya yang miskin extrem atau yang jompo saja”, pungkasnya. (Wawan Uje)